Central publikasi com .
Simalungun — Pemerintah Kabupaten Simalungun resmi membuka Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah (Sekda) Tahun 2025. Proses seleksi berlangsung dari 23 Juli hingga 18 Agustus 2025 dan menjadi perhatian publik, mengingat posisi Sekda sebagai motor utama birokrasi yang menentukan arah pembangunan daerah.
Delapan Kandidat Potensial
Berdasarkan hasil penelusuran dan penilaian rekam jejak, terdapat delapan kandidat yang dinilai layak untuk mengikuti tahapan seleksi:
Tabrakan Beruntun di Jalan Sei Batang Hari Medan. Vellfire, Avanza, dan Betor Adu Kuat.
Mixnon Andreas Simamora — Mantan Sekda, berpengalaman meningkatkan efisiensi administrasi dan PAD, termasuk capaian tambahan Rp 3 miliar dari sektor pariwisata Danau Toba pada 2017.
Resman H. Saragih — Pernah menduduki sejumlah jabatan eselon II, termasuk Staf Ahli Bupati, dikenal memiliki integritas dan jaringan birokrasi luas.
Ronny Butar Butar — Mantan Kadis Perhubungan, berpengalaman dalam manajemen lintas sektoral dan koordinasi kebijakan publik dengan pemerintah pusat.
Muda Alam Purba — Mantan Kadis Sosial, berintegritas dan piawai membangun komunikasi dengan para pemangku kepentingan.
Jhon Damanik — Plt Kepala BKD, berkompetensi dalam pengembangan SDM ASN dan integrasi lintas sektor strategis.
Frits Euki Damanik — Plt Kadis Pertanian, berpengalaman di BPBD Simalungun dan Serdang Bedagai, menguasai fiskal serta koordinasi antar-OPD.
Sudiahman Saragih — Kepala Dinas Pendidikan, pernah menjabat Pj Sekda (2021–2023) dengan rekam jejak kepemimpinan antar kelembagaan.
Frans Novendi Saragih — Kepala BPKPD, sukses meningkatkan PAD melalui kerja sama dengan perbankan dan stakeholder lokal.
Proses Seleksi yang Transparan dan Akuntabel
Seleksi dilaksanakan sesuai UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN, PP Nomor 11 Tahun 2017, dan PermenPAN-RB Nomor 15 Tahun 2019. Panitia seleksi independen terdiri dari unsur akademisi, praktisi, tokoh masyarakat, pejabat daerah, dan perwakilan BKN, dengan mandat langsung dari Kementerian PANRB untuk menjamin transparansi dan akuntabilitas.
Wawancara akhir
Dari seluruh peserta, tiga kandidat terbaik akan direkomendasikan ke Bupati melalui BKN. Selanjutnya, Bupati akan berkonsultasi dengan Gubernur sebelum menetapkan Sekda definitif.
Seleksi ini diharapkan melahirkan pemimpin birokrasi yang berintegritas, profesional, dan mampu membawa Kabupaten Simalungun menuju pembangunan yang lebih maju dan berkelanjutan.
