Central Publikasi.Com-Cilacap: Kunjungan wisatawan ke sejumlah objek wisata di wilayah Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 mencapai 125.921 orang.
Dari jumlah wisatawan yang berkunjung tersebut, didominasi oleh wisatawan lokal Cilacap. “Secara umum wisatawan lokal Cilacap, itu paling banyak,” ujar Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Cilacap, Paiman saat dikonfirmasi, Rabu (8/1/2025).
“Selebihnya wisatawan dari luar daerah seperti Banyumas, Purbalingga, Kebumen, Banjarnegara dan Brebes,” imbuhnya.
Ada juga lanjut Paiman wisatawan dari Jawa Barat seperti Pangandaran, Banjar, Ciamis, Kuningan dan Tasikmalaya.
Adapun objek wisata yang ramai dikunjungi yakni wisata pantai dan wisata perbukitan di wilayah Cilacap barat. “Untuk wisata pantai yang ramai pengunjung Pantai Jetis, Nusawungu. Jumlahnya 30.389 orang,” ungkap Paiman.
Pantai Jetis sendiri saat ini menjadi wisata primadona di Cilacap. Selain berwisata di pantai, wisatawan juga bisa menikmati aneka seafood disana.
Sementara untuk wisata perbukitan yang pengunjung selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yakni wisata Leuit Hills, Majenang.
“Disana, wisatawan tidak hanya menikmati keindahan alam perbukitan saja, tapi juga bisa menikmati kolam renang dan cafe yang telah disediakan,” tutur Paiman.
Adapun jumlah wisatawan yang berkunjung ke wisata Leuit Hills, Majenang ini cukup banyak mencapai 19.475 orang.
Selain Pantai Jetis dan Leuit Hills, sejumlah objek wisata lainnya juga tak kalah ramai dikunjungi oleh wisatawan diantaranya Pantai Cemara Sewu, Adipala sebanyak 14.499 orang, Banyu Mili Artha Waterpark and Cafe, Gandrungmangu 11.857 orang dan Havana Hills 10.269 orang.
Untuk lebih menarik wisatawan datang dan meningkatkan jumlah pengunjung, Paiman telah berupaya mempromosikan Daya Tarik Wisata (DTW) di Cilacap melalui media promosi yang dimiliki oleh Disparpora Cilacap.
“Kami juga sudah meminta para pengelola Daya Tarik Wisata (DTW) untuk melakukan pembenahan dengan menggunakan digital marketing sebagai sarana promosi,” kata Paiman.
(7/1/2025).
(Pwt).
