Central publikasi.Com-Simalungun; Memasuki awal tahun 2025 harapan masyarakat Nagori Pardamean Asih, Kecamatan Tanah Jawa pupus, dari hasil musrenbang kecamatan yang dilaksanakan beberapa waktu lalu, perbaikan jalan dari Dusun Dolok Tolong Marubun Jaya hingga ke Nagori Pardamean Asih tak masuk dalam daftar Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD).
Padahal masyarakat Pardamean Asih sangat berharap adanya perbaikan jalan di dekat jembatan merah yang saat ini kondisinya rusak parah, dan sulit dilintasi.
Dari keterangan Pangulu Pardamean Asih, ia bercerita, “Jalan inj merupakan jalan penghubung antar kecamatan, dari Simpang Sitapulak Marubun Jaya, Kecamatan Tanah Jawa, menuju Marihat Dolok, Kecamatan Dolok Panribuan, dan bisa langsung tembus ke simpang kawat menuju kawasan Danau Toba, 20 tahun lalu jalan ini menjadi akses utama warga Tangga Batu Kecamatan Hatonduhan, Warga Pondok Tongguran Mekar Mulia, warga Marihat Dolok, Matihat Pondok Ke Siantar, seiring berjalan waktu dan jalan ini kurang perhatian dari Pemerintah Kabupaten Simalungun, sehingga kondisi semakin hari semakin rusak tanpa pernah di perbaiki oleh pemerintah kabupaten sehingga makin sulit dilalui, padahal yang kami tau jalan ini adalah milik pemkab simalungun, dan sudah semestinya pemerintah kabupaten lebih peduli dengan kondisi yang ada saat ini. Ucapnya, Pada Jum’at (21/02) 2025).
“Mamang dari simpang sitapulak sudah di Hotmix oleh Pemkab Simalungun, tapi hanya sampai di jembatan dolok tolong, selebihnya masih rusak dan saat ini makin parah, terutama di dekat Jembatan Merah, kemudian di dekat Huta Nabolak, untuk itu kami sebagai Pangulu Pardamean Asih mewakili masyarakat lainnya sangat berharap kepedulian Pemerintah Kabupaten melalui dinas PU untuk melakukan perbaikan. Kata Bang Gultom Pangulu Pardamean Asih.
“Banyak manfaanya bagi masyarakat jika jalan ini bagus, apalagi lokasi kami masih banyak lahan persawahan, seperti yang di sampaikan Bapak Presiden Prabowo tentang program ketahanan pangan Nasional, kami kira akses jalan layak menjadi akses utama untuk menopang ketahanan pangan Nasional, pasalnya jalan ini adalah akses utama untuk masyarakat petani padi mengeluarkan hasil panennya. Kata Pangulu Pardamean Asih.
Hal senada Juga disampaikan Camat Tanah Jawa Maryaman Samosir, Beliau membenarkan penyampaian Pangulu Pardamean Asih, Kami dari pemerintah kecamatan Tanah Jawa sudah beberapa kali mengusulkan untuk perbaikan jalan penghubung ini, ungkapnya.
Menurutnya, selain untuk akses ketahanan pangan nasional jalan ini juga akses untuk untuk peningkatan ekonomi masyarakat dan bisa menjadi akas jalan alternatif menuju kawasan objek wisata Danau Toba, Kata Camat.
“Untuk itu kami sangat berharap, Pemerintah Kabupaten Simalungun memeberikan perhatian untuk perbaikan jalan penghubung ini, kami juga bermohon kepada Anggota DPRD Kabupaten Simalungun khususnya untuk Bapak Bonauli Rajagukguk SH, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Simalungun dari Komisi II, Bapak Jefra Manurung SH, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Simalungun, Bapak Johannes Sipayung, Jefri Saragi, dan terkhusus Bapak Sugiarto SE yang sebentar lagi akan dilantik menjadi Ketua DPRD Kabupaten Simalungun, agar bermurah hati memperjuangkan akses jalan penghubung ini ke Pemkab Simalungun, agar dilakukan perbaikan, kerena memang saat ini kondisinya makin parah terutama di dekat jembatan merah Dolok Tolong, kalau hujan jalan itu parah dan susah dilintasi warga. Tandas Camat Tanah Jawa.”(L I L Y )
