Central Publikasi.Com-Batu Bata:Open Turnamen Sepak Bola Tingkat Kabupaten Batu Bara Merebut Piala(PAC)PP Pemuda Pancasila sukses digelar di Lapangan Desa Guntung,Kabupaten Batu Bara, pada Senin (01/08/2025)
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Markas Cabang(PAC) PP Kabupaten Batu Bara dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-80. Turnamen dibuka secara resmi oleh Ketua(PAC) PP Batu Bara, Rizki darlianda Putra,S.Kep, Ners didampingi jajaran pengurus, di antaranya Sekretaris Aidin,SH Bendahara Yusuf Ali Penasehat Jamaluddin
Dalam sambutannya, Rizki mengajak seluruh peserta untuk menjaga nilai-nilai kearifan lokal dan menjunjung persatuan bangsa, meskipun berasal dari daerah yang berbeda.
“Saya berpesan kepada seluruh tim yang bertanding agar tetap menjunjung sportivitas (fair play) demi mewujudkan masyarakat yang gemar berolahraga dan memasyarakatkan olahraga,” ujarnya.Siaran langsung olahraga onlineSiaran langsung olahraga media online
Ia juga menekankan kepada para wasit untuk memimpin pertandingan secara adil dan tidak memihak. Selain itu, ia berharap seluruh pihak dapat mendukung kesuksesan turnamen ini dengan semangat kemerdekaan.
Turnamen diikuti 18 tim dari berbagai daerah Kabupaten Batu Bara, termasuk sejumlah tim unggulan. Ajang ini menjadi wadah unjuk kemampuan bagi pemain yang berbakat, sekaligus diharapkan melahirkan generasi pesepak bola potensial yang dapat mengharumkan nama Kabupaten Batu Bara.
Hasil akhir turnamen adalah sebagai berikut Untuk Juara I: Otomotif FC – Hadiah Rp 6,000.000, Medali, dan Piala
Juara II: Guntung A FC – Hadiah Rp 3,000.000, Medali, dan Piala
Juara III: Fortal FC – Hadiah Rp 2,000.000, Medali, dan Piala
Juara Harapan: PSKS FC – Hadiah Rp 1.000.000, Medali, dan Piala
Penyerahan hadiah dilakukan langsung oleh Ketua(PAC)PP Batu Bara,Rizki didampingi Sekretaris Aidin,SH dan Penasihat Jamaluddin
Dalam sambutan penutupnya, Rizki menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh panitia, peserta, dan pihak pendukung atas terlaksananya turnamen dengan lancar dan kondusif.
Acara ditutup dengan yel-yel semangat kemerdekaan: “Dirgahayu Republik Indonesia ke-80 – NKRI Harga Mati – Hidup Laskar Merah Putih – Merdeka! Merdeka! Merdeka
((red)
