Central publikasi com Simalungun – Dalam semangat memperkuat persatuan Indonesia dan memelihara keharmonisan antar umat beragama, Kepolisian Resor Simalungun melalui Sektor (Polsek) Bosar Maligas berhasil mengamankan kegiatan Safari Dakwah memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1447 H yang dihadiri 500 jamaah. Acara yang berlangsung di Masjid Jami Kelurahan Bosar Maligas pada Jumat (5/9/2025) mulai pukul 08.30 WIB.
Kapolsek Bosar Maligas IPTU Sonni G Silalahi, S.H., saat dikonfirmasi pada Jumat (5/9/2025) sekitar pukul 13.00 WIB menjelaskan pentingnya kegiatan ini dalam konteks menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. “Kegiatan Safari Dakwah Maulid Nabi Muhammad SAW ini merupakan momentum penting untuk mempererat tali silaturahmi dan memperkuat persatuan Indonesia di tengah keberagaman yang menjadi kekuatan bangsa kita,” ujar IPTU Sonni dengan penuh semangat kebangsaan.
Polsek Bosar Maligas menggelar pengamanan humanis berdasarkan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 tentang Kepolisian dan undangan resmi dari Panitia Maulid Nabi Muhammad Kecamatan Bosar Maligas Nomor 02/Pan.MN/Bm/2025. “Kami menjalankan tugas pengamanan ini dengan pendekatan humanis, karena kegiatan keagamaan seperti ini adalah bagian dari kekayaan budaya dan spiritual bangsa yang harus dilindungi,” ungkap IPTU Sonni.
Kegiatan yang dihadiri oleh 500 jamaah ini menunjukkan antusiasme tinggi masyarakat dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. “Acara ini dihadiri oleh kurang lebih sekitar 500 jamaah dengan situasi yang sangat kondusif. Para jamaah datang menggunakan 12 unit mobil dan 150 unit sepeda motor, yang kesemuanya dapat kami amankan dengan baik,”.
Dalam rangka memperkuat persatuan, Kapolsek Bosar Maligas secara khusus memerintahkan personil beragama Islam untuk mengikuti acara Maulid dan tausiah. “Saya meminta agar personil beragama Islam untuk mengikuti acara Maulid dan tausiah tersebut guna menambah ilmu dan taqwa, sekaligus menunjukkan bahwa Polri adalah bagian integral dari masyarakat,” ucap IPTU Sonni menjelaskan.
Penceramah utama Habib Ahmad Al Habsyi memberikan tausiah yang menyejukkan dan memperkuat nilai-nilai persatuan. “Habib Ahmad Al Habsyi menyampaikan ceramah yang sangat inspiratif tentang akhlak mulia Nabi Muhammad SAW dan pentingnya menjaga persaudaraan di tengah perbedaan menyampaikan substansi ceramah.
Kehadiran berbagai tokoh penting menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga persatuan Indonesia. “Acara ini dihadiri oleh Habib Ahmad Al Habsyi, Komunitas Riau Indonesia Mengaji, Bupati Simalungun beserta rombongan, Camat Bosar Maligas, Danramil 07 Bosar Maligas yang diwakili Sertu Bima, tokoh agama se-Bosar Maligas, para pangulu, dan masyarakat jamaah,” ujar IPTU Sonni merinci kehadiran para tokoh.
Pengamanan kegiatan ini melibatkan 10 personil Polsek Bosar Maligas yang terdiri dari berbagai unit, mulai dari Sabhara, Intel, Reskrim, hingga Bhabinkamtibmas. “Tim pengamanan kami dipimpin langsung oleh para perwira dan bintara berpengalaman untuk memastikan kelancaran dan keamanan acara,” ucap IPTU Sonni menjelaskan komposisi tim pengamanan.
Habib Ahmad Al Habsyi dalam kesempatan tersebut mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian atas pengamanan yang diberikan. “Habib Ahmad Al Habsyi mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian dan mendoakan agar Indonesia, terkhusus wilayah Simalungun, senantiasa aman, tertib, dan sejuk.
Kegiatan ini juga menjadi ajang mempererat hubungan antar umat beragama dan memperkuat toleransi. “Melalui kegiatan seperti ini, kita melihat bagaimana keberagaman dapat menjadi kekuatan untuk membangun persatuan Indonesia yang lebih kokoh dan menekankan nilai toleransi.
Ketua Panitia Abdul Muin Purba juga mengapresiasi dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk Polsek Bosar Maligas dalam mensuksesk acara . Sinergi yang baik antara panitia , masyarakat, dan aparat keamanan ,menunjukan semangat gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia ,” ucap IPTU Sonni mrnyampaikan apresiasi ketua panitia .
Kegiatan Safari Dakwa Maulid Nabi Muhammad SAW ini menjadi bukti nyata bagaimn Polri hadir untuk masyarakat dalam menjaga keamanan sekaligus memelihara nilai – nilai persatuan Indonesia ditengah kemajemukan yang indah , sejalan dengan semangat Bhineka Tunggal Ika yang menjadi dasar kekuatan bangsa.