Central Publikasi.Com-Cilacap:SD Negeri 03 Desa Bengbulang Kecamatan Karangpucung Kabupaten Cilacap. Mendapatkan Program Bantuan Revitalisasi dari Pemerintah dengan Nilai bantuan sebesar Rp.766.362.463 dengan item pekerjaan
Rehabilitasi Ruang Kelas,Rehabilitasi Ruang Administrasi dan Pembangunan Toilet.
Dari hasil Kroscek lapangan Tim melakukan konfirmasi dengan beberapa pekerja. Terkait bahan material Kuda-kuda, pekerja menerangkan bahwa kayu yang dipergunakan adalah kayu jenis keruing. Tim juga mempertanyakan kenapa kuda tidak di ikat di ring balok , menurut pekerja nanti akan di ikat. Dan Tim Juga mendapat ada nya pekerja tidak mengunakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja(K3).
Supaya berita ini berimbang tim konfirmasi dengan Konsultan pengawas yaitu Y. Tim mempertanyakan beberapa item pertanyaan terkait kualitas, Besi Behel dan pasir apakah sudah dilakukan uji laboratorium. Berdasarkan hasil konfirmasi. Y menerangkan bahwa untuk besi behel saya sudah lakukan pengukuran sudah sesuai spesifikasi dan kalau untuk pasir apakah ada rekomendasi mengingat sulit mencarinya. Selanjut nya Tim Konfirmasi Kualitas Coran untuk Ring balok dan selop, Y memberikan keterangan bahwa kualitas nya K 175. Untuk kayu yang dipergunakan adalah keruing , tim mempertanyakan apakah ada Sistem Verifikasi Legalitas Kayu(SVLK), Y memberikan jawaban screenshot dari google menerangkan bahwa pembeli tidak wajib memiliki SVLK. Jawaban tersebut dijawab melalui WhatsApp.
Tim juga konfirmasi dengan Kepala Sekolah SD 3 Bengbulang yaitu W, bedasarkan keterangan W bahwa kayu yang dipergunakan kelas 2. Dan untuk komposisi coran perbandingan nya 1:2,3 Satu semen dua pasir tiga koral.
22/09/2025
Menurut TO selaku Aktifis, apa yang diterangkan oleh Y dapat diduga bahwa pasir dan besi tidak dilakukan uji laboratorium termasuk koral yang dipergunakan. Padahal jelas yang dipertanyakan adalah kualitas dari pada besi, pasir dan koral. Bukan ukuran lingkaran besi behel. Ketika besi behel tidak dilakukan uji laboratorium bagaimana mengetahui berapa Kg besi yang diperlukan. Karena sangat jelas hitungannya kalau bicara soal ukuran artinya muncul hitungan MM, CM dan seterusnya kalau kita bicara kualitas maka hitungan Berat Jenis(BJ).
Bagaimana mengatakan bahwa untuk coran ring balok dan selop K175, sementara pasir dan Koral tidak dilakukan uji laboratorium. Karena untuk kata gori K175 bukan hanya Komposisi 1:2,3 plus air yang dipergunakan. Tapi bahan material nya yang sudah dilakukan uji laboratorium. Kalau bahan material seperti pasir yang masih banyak menempel lumpur dan koral masih banyak kotoran bagaimana bisa kualitas coran K175. Tentu hal ini tidak mungkin.
Selanjut nya seperti kayu yang dipakai adalah keruing. Atas dasar apa bisa dikatakan kayu keruing, Karena distributor kayu tidak memberikan Poto copy SVLK. Betul bahwa pembeli tidak perlu memiliki SVLK. Tapi untuk membuktikan itu betul kayu yang dibeli adalah keruing bagaimana. Karena uang untuk membeli kayu tersebut adalah uang pemerintah. Yang harus di pertanggung jawabkan dengan jelas bukan katanya. Dan distributor kayu pun tidak bisa mengatakan bahwa kayu yang diberikan adalah keruing selama tidak memperlihatkan SVLK.
Mengingat untuk urusan kayu ini memang ada tenaga ahli yang memiliki sertifikat. Seperti tenaga ahli grid kayu dan tenaga ahli ketok kayu. Betul-betul spesialis bukan abal-abal. Nah sekarang kita mengatakan ini adalah kayu keruing tanpa ada sertifikat keahlian. Tentu hal ini sangat ngawur dan meng ada-ada.
Oleh karena itu diharapkan ini menjadi perhatian daripada BPK-RI, BPKP dan Aparat penegak hukum(APH) terutama Kajari Kabupaten Cilacap. Mengingat uang yang dikucurkan oleh pemerintah tidak sedikit untuk pembangunan Sekolah. Yang bertujuan supaya anak-anak bisa bersekolah dengan nyaman dan memberikan pasilitas yang baik.
23/09/2025 (Tim/Red)