Central Publikasi.Com-Batu Bara;Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Labuhan Ruku mengikuti kegiatan pengarahan secara virtual yang disampaikan langsung oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Dr. Mashudi, melalui Zoom Meeting. Kegiatan ini merupakan bagian dari penguatan sinergi antar-UPT dalam rangka menyatukan arah kebijakan pemasyarakatan di seluruh Indonesia.
Pengarahan dimulai pukul 10.00 WIB dan diikuti secara khidmat oleh Kalapas Soetopo Berutu bersama seluruh jajaran pegawai Lapas Labuhan Ruku di aula Lapas. Kegiatan ini sekaligus menjadi media untuk menyegarkan semangat kerja serta menyelaraskan pelaksanaan program prioritas Ditjenpas di tingkat satuan kerja.
Dalam arahannya, Dirjenpas menyampaikan sejumlah poin penting, seperti percepatan pembangunan sarana fisik, Persiapan pemberian remisi HUT RI ke-79 dan remisi Dasawarsa, penguatan ketahanan pangan, pemanfaatan lahan tidakproduktif, serta pengembangan UMKM warga binaan yang akan ditampilkan dalam pameran nasional pada 8–11 Agustus 2025. Dirjen juga menekankan pentingnya kolaborasi aktif dengan pemerintah daerah dalam penguatan layanan Pemasyarakatan.
Dalam penutup arahannya, Dirjenpas juga menyampaikan pesan moral yang mendalam tentang hakikat tugas pemasyarakatan.
“Warga binaan adalah manusia yang harus di perlakukan layaknya manusia, dan tugas pemasyarakatan adalah tugas yang mulia,” ujar Dirjenpas.
Menindaklanjuti arahan tersebut, Kalapas Soetopo Berutu langsung menggelar rapat internal untuk membahas langkah konkret, termasuk strategi penguatan sektor ketahanan pangan dan pengembangan produk UMKM unggulan yang memiliki nilai jual tinggi.
“Arahan ini menjadi pengingat agar kita terus bergerak, berinovasi, dan memberi kontribusi nyata dalam tugas pengabdian sebagai insan pemasyarakatan,” tegas Kalapas.
Dengan semangat kolaborasi dan integritas, Lapas Labuhan Ruku siap menjalankan arahan Ditjenpas demi mewujudkan layanan pemasyarakatan yang produktif, manusiawi, dan berkelanjutan.
(red)