banner 728x250

Proyek Siluman Tampah Ada Plang Impor Masi Menjadi Pertanyaan Kalangan Masyarakat Desa Bagan Baru Kec.Nibung Hangus

banner 120x600
banner 468x60

 

Batu Bara : Central Publikasi.Com Minggu : (12/11/2023)

banner 325x300

Masyarakat Dusun VI-VIII Desa Bagan Baru menuju Desa Kapal Merah Kecamatan Nibung Hangus, pertanyakan pengerjaan kapasitas ruas jalan Tanjung Tiram menuju Batas Asahan Kab Batu Bara. Pasalnya di dua titik pengerjaan jalan tersebut tidak ada kelihatan papan informasi (Plang) dari instansi mana.

Hal ini dibenarkan salah satu warga Desa Bagan Baru Sari (50).pada hari Sabtu (11/11/2023) sekira pukul 14:30 Wib di Warung miso pekan senin.mengatakan kepada awak media pengerjaan Jalan Dsn VIII menuju Dsn VI Suda lama beraktifitas dari mulai masuk nya greder sampai dengan penyiraman bes sampai Hari ini belum ada tertuang berapa angaran Pungkas nya Kepada awak media.

Dari hasil pantauannya dilokasi pengerjaan, sejumlah kenderaan roda enam (berat) merk Fuso dalam keadaan parkir di bahu jalan yang baru di greder dengan alat berat.

Beliau juga turut memantau pihak instansi mana yang bertanggungjawab atas pengerjaan ini dilaksanakan.

Setelah ditelusuri lokasi tersebut tidak ada satupun pihak Pimpro dan atau Konsultan Pengawas dilapangan, demikian pula pada Kepala Dinas, PPK, PPTKnya tidak menampakan diri dilokasi, yang kelihatan operator alat berat.

Pengerjaan Ini patut diduga proyek memperkaya diri dari pihak yang mengerjakan, konsultan Dinas, PPK dan PPTK.

Masyarakat tidak mengetahui apa jenis pekerjaan yang bakal dikerjakan di Bagan Baru menuju Kapal Merah Kecamatan Nibung Hangus dan di Batas Asahan Kab Batu Bara. Inilah yang menjadi tanda kutip bagi masyarakat sekitar.

sari warga desa Bagan Baru juga mengakui, tak satupun masyarakat bagan baru, kapal merah dan batas asahan ikut dilibatkan dalam pengerjaan tersebut.

Padahal warga disini masih banyak yang menggangur soal pekerjaan, tutup sumber sari Kepada awak media proyek ini kurang profesional pungkas nya.

Terpisah Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (D-PUTR) Batu Bara Kurnia dinilai belum Optimal dalam melakukan pengendalian dan pengawasan pelaksana kegiatan dilingkungan kerjanya, disoal apa nama kegiatan di desa bagan baru menuju kapal merah dan kegiatan dibatas asahan,
beliau memilih bungkam di konfirmasi.

Selain itu disoal kegiatan dilokasi tidak ada plang, berapa mata anggaran, sumber dana dari mana, dijawab DPUTR dari sumber dana BKP, yang lain tidak dapat dijawab oleh Kurnia selaku Kepala Dinas tersebut (Tim Central)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *