Central Publikasi.Com-Batu, 8 Juli 2025 Gereja Kristen Setia Indonesia (GKSI) resmi membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-XXIX di Kota Batu, Jawa Timur. Bertempat di Hotel Kusuma Agrowisata, agenda strategis ini dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, yang juga membuka secara resmi jalannya kegiatan sebagai perwakilan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Mengangkat tema “Bertransformasi menjadi gereja yang baik sekali (sabas) dalam keberadaannya (eksis), karyalayananya (dinamis) dan buahnya (oikoumenis-missioner) yang signifikan dan relevan di tengah tantangan era digital global, guna mewujudkan VIM 2020” yang dikutip dari Matius 25:21-23, Rakernas kali ini menjadi momentum penting dalam arah pelayanan GKSI ke depan.
Dalam pidatonya, Emil Dardak menyampaikan bahwa tantangan era digital bukan hanya soal kuantitas, tetapi kualitas dampak dan makna. “Makna istilah ‘menjangkau yang tidak terjangkau’ adalah inspirasi menebar benih kebaikan. Nilai-nilai yang kita yakini harus memberi dampak dan blessing bagi banyak orang,” ungkapnya.
Emil tak hadir sendiri. Ia datang didampingi jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di antaranya Kepala Biro Kersa Pemprov Jatim, Kepala Bakorwil III Malang, serta Direktur Rumah Sakit Karya Husada Batu. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh pemerintah terhadap peran strategis gereja dalam pembangunan moral bangsa.
Suasana Rakernas berlangsung hangat dan penuh sukacita. Walikota Batu, H. Nurochman (Cak Nur), turut hadir dan menyampaikan sambutannya. Bahkan, ia mengundang seluruh peserta Rakornas secara gratis untuk menikmati wisata di Taman Selecta sebagai bentuk sambutan khas kota wisata Batu.
Ketua Umum Sinode GKSI, Pdt. Dr. Matheus Mangentang, M.Th, dalam pidato pembukaannya menegaskan pentingnya transformasi batiniah dalam menghadapi tantangan digitalisasi global. “Gereja tidak cukup hanya bertahan. Kita harus eksis sebagai terang, dinamis dalam kasih, dan missioner dalam membawa kabar keselamatan,” tegasnya. Ia juga mendorong Rakernas menjadi momen sinergi pelayanan menuju arah strategis VIM 2030.
Ketua Panitia, Ev. Dr. Tony Salurante, MA., M.Th, melaporkan bahwa Rakornas dan Rakernas kali ini diikuti oleh 95 utusan dari seluruh unsur BPSW, BPW, PRA-BPW, Ketua Sektor, Pendeta, dan Gembala Jemaat dari 34 provinsi di Indonesia.
Tampak juga hadir dalam pembukaan, Pembimas Kristen Kanwil Kemenag Jawa Timur Dr. Luki Krispriyanto, S.Th., M.MPd, serta Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dari Fraksi PDIP, Yordan M. Batara-Goa, ST., M.Si. , Sekwil MUKI Jatim Pdt. Helbert Onja M.Pdk, Korwil V GMKI 2022-2024 Hizkia Trianto, dan GAMKI Kota Batu
Rangkaian Rakornas dan Rakernas GKSI XXIX akan berlangsung dari tgl 8 hingga 11 Juli 2025, menandai langkah baru gereja dalam menjawab tantangan zaman dengan semangat eksistensi, pelayanan dinamis, dan misi profetik.
(Tim/Red).