Central Publikasi.Com-Cilacap;Edy Santoso kembali terpilih menjadi Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Cilacap periode 2025-2030 secara aklamasi dalam musyawarah cabang (Muscab) III yang digelar di Hotel Dafam Cilacap, Minggu (11/5/2025).
“Alhamdulillah kita sudah melaksanakan musyawarah cabang dan saya terpilih kembali secara aklamasi menjadi Ketua Pemuda Pancasila Cilacap,” ujar Edy Santoso saat ditemui.
Usai terpilih kembali sebagai ketua PP, Edy mengaku telah menyiapkan program di bidang usaha untuk kesejahteraan anggotanya.
“Kita sudah siapkan pekerjaan untuk rekan-rekan di setiap PAC, dimana mereka nanti bisa menghasilkan kayu untuk diekspor. Kemudian bantuan gerobak gratis untuk memajukan UMKM di Cilacap dan masih banyak yang lainnya sesuai kreatif dan inisiatif para anggota kita,” katanya.
Pengusaha sukses yang akrab disapa Bos Edy ini mengklaim memiliki visi dan misi, dimana organisasi yang dipimpinnya ini dapat membantu program pemerintah daerah, khususnya dalam pengentasan kemiskinan dan mengurangi angka pengangguran serta meningkatkan perekonomian di Cilacap.
“Kita siapkan pekerjaan ini untuk anggota supaya bisa mewujudkan salah satu program kita yaitu mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Cilacap,” ungkap Bos Edy.
Selain itu, lanjut Edy sebagai bentuk upaya membantu program pemerintah daerah. “Intinya kita bersinergi dengan pemerintah daerah dalam hal ini Mas Syamsul selaku Bupati terpilih. Intinya kita bersinergi untuk bagaimana membesarkan Cilacap,” terangnya.
Menurut Edy, Kabupaten Cilacap memiliki segudang potensi yang bisa dimanfaatkan dengan baik sebagai ladang usaha untuk mengatasi persoalan pengangguran di Cilacap.
“Kita punya laut, punya gunung yang bisa dimanfaatkan. Intinya kita harus bisa menuntaskan pengangguran sampai ke anak ranting di setiap desa,” ujarnya.
Menanggapi bantuan gerobak gratis, Ketua PP Cilacap yang juga kerap disapa Bung Edy ini mengaku telah menyiapkan 1.000 gerobak, bekerja sama dengan investor asing dari Korea.
“Kebetulan kita ada investor dari korea yang kemarin bekerja sama dengan kita di pabrik kayu di Jeruklegi. Kemudian merambah kita buat program UMKM, dimana nanti kita fasilitasi gerobak, kita beri gratis untuk jualan makanan khas korea,” jelasnya.
“Di setiap desa nanti kita kasih 3 gerobak graris. Total ada 1.000 gerobak yang akan kita bagikan. Segera akan kita ajukan, kebetulan percontohannya sudah jadi, tinggal dibagi,” lanjut Edy.
Melalui programnya yang akan dijalankan tersebut, Edy ingin menunjukkan kepada masyarakat luas bahwa organisasi yang dipimpinnya ini adalah organisasi yang memiliki manfaat dan bisa berkontribusi positif bagi masyarakat.
Selain itu, menepis anggapan masyarakat tentang adanya organisasi preman yang dinilai sangat meresahkan. “Kita ingin menunjukkan ke masyarakat luas kalau organisasi kita ini bukan organisasi preman, tapi justru bersinergi dengan pemerintah dan masyarakat,” tegas Edy.
“Saya ingin anggota Pemuda Pancasila jadi garda terdepan untuk bisa memberikan contoh di masyarakat, intinya organisasi ini bermanfaat di tengah-tengah masyarakat, terkhusus untuk membantu negara kita. Dan Kita ingin Cilacap jadi Kabupaten percontohan bagi Kabupaten-Kabupaten lain di Indonesia,” tandasnya.
Sementara Bupati Cilacap, Syamsul Auliya Rachman yang hadir dalam Muscab ini, menyambut baik pengembangan potensi melalui investasi yang masuk di Cilacap yang digagas oleh Ketua Pemuda Pancasila, Edy Santoso.
“Tadi sambutan dari Bos Edi selaku Ketua sangat baik, bagaimana justru mendorong pengembangan potensi di Cilacap melalui investasi banyak yang masuk ke Cilacap untuk kemandirian organisasi MPC PP,” ujarnya.
Menurutnya program yang digagas tersebut sejalan dengan visi, misi pemerintah daerah Kabupaten Cilacap untuk Cilacap menjadi lebih bercahaya dan maju besar.
“Sehingga ini hal yang baik. Jadi organisasi Pemuda Pancasila ini menjadi entrepreneur di Kabupaten Cilacap, dengan menggali sumber potensi yang ada, diantaranya potensi kelautan dan potensi kehutanan melalui kayu,” kata Syamsul. (11/5/2025).
(Pur).
